Jumat, 08 Maret 2013

SBD - ERD

1. Pengertian ERD
    ERD kepanjangan dari Entity relationship Diagram yang menggambarkan sebuah susunan data yang 
    disimpan dari sebuah sistem.

2. Manfaat dan tujuan ERD
   Manfaat ERD :
   - menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang 
     mempunyai hubungan antar relasi.
   - memodelkan struktur data dan hubungan antar data untuk menggambarkannya digunakan beberapa
     notasi dan symbol dan di gunakan 3 simbol yaitu :
     • Entiti
       Entiti merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu
       yang lain (Fathansyah, 1999: 30). Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang.
     • Atribut
       Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan
       karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan
       isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips .
     • Hubungan / Relasi
       Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda.
       Relasi dapat digambarkan sebagai berikut :

       1). Satu ke satu (One to one)
           Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan               
           paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B.
       2). Satu ke banyak (One to many)
           Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada          
           himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan dengan satu
           entitas pada himpunan entitas A.
       3). Banyak ke banyak (Many to many)
           Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada   
           himpunan entitas B.

    Tujuan ERD :
    o Menentukan Entitas yaitu menentukan peran , kejadian , lokasi , hal nyata dan konsep , dimana penggunaan untuk menyimpan data .
    o Menentukan relasi yaitu Menentukan hubungan antar pasangan entitas menggunakan matriks relasi.
    o Gambar ERD sementara yaitu entitas di gambarkan dengan kotak dan relasi di gambarkan dengan garis.
    o Isi kardinalitas yaitu menentukan jumlah kejadian satu entitas untuk sebuah kejadian pada entitas yang berhubungan
    o Menetukan atribut yaitu menentukan field-field yang di perlukan system

    http://www.bing.com/search?FORM=UP21DF&PC=UP21&dt=021713&q=apa+itu+ERD+%3F&
    src=IE-SearchBox


3. Tahapan Membuat ERD
   ERD kepanjangan dari Entity relationship Diagram, kalau mau lebih sederhananya
   ERD adalah diagram yang menggambarkan sebuah susunan data yang disimpan dari sebuah sistem.
   Biasanya ERD terdiri dari entitas, atribut dan relasi, masing-masing entitas mempunyai atribut
   dan dihubungkan oleh relasi.

   Entitas, suatu kumpulan object yang dapat dibedakan atau dapat diidentifikasikan secara unik.
   Relasi, hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih.
   Atribut, kumpulan elemen data yang membentuk suatu entitas.

   jadi untuk membuat sebuah ERD kita harus tahu apa entitas yang terdapat dalam sebuah sistem,
   apabila kita sudah mendapatkan semua entitas maka kita bisa membuat relasi antar entitas tersebut,
   kalau sudah terjadi relasi antar entitas baru kita bisa membuat atribut dari masing-masing entitas
   yang sudah direlasikan tersebut.


4. Jenis – jenis Relasi antar Entitas berdasarkan Derajat Kardinalitas dan Derajat Relasi  
    Maksimum – Minimum
   ~ Satu ke satu (one to one)
       Setiap data pada entitas A berhubungan dengan maksimal satu data pada entitas B, begitu pula
       sebaliknya.
             
                                             RelasiOneToOne

   ~ Satu ke banyak (one to many) atau Banyak ke satu (many to one)
       Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B, tetapi data pada
       entitas B  berhubungan maksimal hanya dengan sebuah data di A.

  ~ Banyak ke banyak (many to many)
     Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B, demikian pula
     sebaliknya.
          

5. Misalkan dalam sebuah sistem perkuliahan terdapat entitas MAHASISWA, DOSEN dan  
    KULIAH
      .
   MAHASISWA dihubungkan ke KULIAH dengan relasi MEMPELAJARI, DOSEN dihubungkan ke
   KULIAH dengan relasi MENGAJAR.
   kemudian entitas dan relasi diberi atribut masing-masing seperti pada gambar.
  
   http://hendro1403.blogspot.com/2010/10/tahapan-membuat-erd.html


6. Jelaskan proses dalam table mapping
   Tujuan Business Process Mapping adalah untuk memudahkan pengukuran dan pengendalian kinerja
   setiap tahapan proses dan pencapaian kriteria mutunya, disamping untuk memudahkan pihak
   manajemen menyediakan sumber daya yang cukup, termasuk kemampuan mengelola transformasi dari
   masukan menjadi keluaran sesuai spesifikasi yang ditetapkan. Perlu menjadi perhatian, bahwa keluaran
   dari suatu proses juga merupakan masukan bagi proses selanjutnya. Dengan mengetahui setiap tahapan 
   proses maka perbaikan berkelanjutan dapat dilakukan dengan efektif untuk meningkatkan kinerja instansi
   atau badan usaha tersebut. Manfaat selanjutnya bagi pimpinan instansi atau badan usaha adalah secara
   berkala dapat  memonitor dan mengevaluasi kinerja setiap tahapan proses untuk memastikan bahwa
   setiap output yang  menjadi
   input proses-proses selanjutnya harus selalu dalam keadaan taat azas dan sesuai dengan rencana yang telah
   ditetapkan, sehingga mampu menghasilkan produk akhir yang memenuhi kepuasan pelanggan.
   Untuk membuat bisnis proses ini kita harus membuat proses bisnis secara global, kemudian dibuat detail   
   dan semakin detail lagi. Pemetaan bisnis proses ini harus dibuat secara visual dengan diagram sesuai 
   dengan standar  yang bisa dipahami secara luas.
  
   Langkah-langkah membuat Business Process Mapping yaitu:
   Tahapan pertama, yakni mengenali dan mengidentifikasi proses-proses yang ada pada perusahaan. Untuk
   mengidentifikasi proses maka seorang konsultan harus mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan
    proses bisnis perusahaan yang dapat dilakukan ketika proses survey.
   Tahapan kedua, yakni mengurut-urutkan proses-proses tersebut sesuai dengan kejadiannya.
   Tahapan ketiga, yakni menganalisa dan menilai keefektifan proses, meninjau parameter proses.
   Kemudian Memperbaiki proses.
   Tahapan keempat, menggambar ulang proses bisnis dengan parameter proses yang baru.
   Tahapan kelima, menerapkan dan mengevaluasi proses.
   Pelaksanaan sebuah proses yang ingin dicapai secara efisien harus didokumentasikan dalam Rencana
   Mutu, yang mengatur proses-proses pada perusahaan tersebut, termasuk kebutuhan segala sumber daya
   yang  mendukung proses-proses tersebut. Pencapaian kinerja produksi yang efektif dapat dilakukan  
   dengan metode proses yang tepat dan penggunanan sumber daya yang cukup, tidak berlebihan dan tidak 
   kurang. Sumber daya kurang tidak akan menghasilkan produk yang bermutu, demikian pula terlalu banyak
   sumber daydapat menyebabkan pemborosan, yang tidak bermutu pula.

    http://www.jtanzilco.com/main/index.php/component/content/article/1-kap-news/494-
    peranbusinessprocessmappingdalampendokumentasianiso90012008

7. Contoh penerapan ERD
   • Contoh entitas entitas MAHASISWA harus ada di lingkungan perguruan tinggi, begitu juga dengan
     entitas DOSEN, MATAKULIAH, dan sebagainya.
   • Di dalam entitas MAHASISWA berisi elemen-elemen data (biodata mahasiswa) yang terdiri atas NIM,
     NAMA, KELAS, ALAMAT, dan sebagainya. NIM, NAMA, KELAS, dan ALAMAT disebut dengan
     atribut (field)
   • atribut-atribut NIM, NAMA, ALAMAT, dan TANGGAL_LAHIR harus ada di dalam biodata seorang
      mahasiswa.
   • Sedangkan atribut NAMA DOSEN adalah atribut yang tidak boleh ada di entitas mahasiswa.
   • Contoh Atribbut atribut-atribut NIM, NAMA, ALAMAT, dan TANGGAL_LAHIR harus ada di dalam
      biodata seorang mahasiswa.






Kesimpulan

      ERD atau Entity Relationship Diagram merupakan penggambaran sebuah susunan data yang disimpan
dari sebuah sistem. Manfaatnya adalah kita dapat menjelaskan hubungan antar data dalam basis data
berdasarkan objek-objek dasar data yang 
mempunyai hubungan antar relasi. Untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan symbol dan di
gunakan 3 simbol; Entity merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari
sesuatu yang lain, Atribut merupakan elemen yang berada dalam entity yang berfungsi untuk mendeskripsikan
karakteristik dari entitas tersebut, Relasi adalah hubungan antara sejumlah entitas yang berasal
dari himpunan entitas yang berbeda.
Tujuan ERD ialah menentukan Entitas yaitu menentukan peran, kejadian, lokasi, hal nyata dan konsep,
dimana penggunaan untuk menyimpan datam, menentukan relasi yaitu Menentukan hubungan antar pasangan
entitas menggunakan matriks relasi. Lalu penerapannya adalah di dalam entitas MAHASISWA berisi elemen-
elemen data (biodata mahasiswa) yang terdiri atas NIM, NAMA, KELAS, ALAMAT, dan sebagainya. NIM, NAMA, KELAS,
dan ALAMAT disebut dengan atribut (field), Contoh Atribbut atribut-atribut NIM, NAMA, ALAMAT, dan TANGGAL_LAHIR
 harus ada di dalam biodata seorang mahasiswa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar